Air merupakan salah satu bagian penting dalam kehidupan.
Bagi manusia air merupakan zat mutlak yang membentuk tubuh manusia sekitar 73%
dari bagian tubuh tanpa jaringan lemah. (len body mass). Perlu diketahui prosentase air berbeda antara
orang satu dan dengan orang lainnya. Misalnya pada orang gemuk perbandingan air
dan lemak sekitar 50% berbanding 50%. Pada pria normal perbandingan nya antara
60% dan 16 %pada orang kurus perbandingannya antara 67% berbanding 7%.
Dengan perkataan lin jumlah air yang terdapat dalam tubuh
manusia adalah:
1.
Sekitar 80 % dari berat badan (untuk bayi)
2.
Sekitar 70-75 % dari berat badan (untuk bayi
baru lahir/ neonatus)
3.
Sekitar 65% dari berat badan (untuk anak)
4.
Sekitar 55%-60% dari berat badan (untuk orang
dewasa).
Namun apabila tubuh tidak cukup air atau kehilangan air
walaupun hanya 5% dari berat badan baik kepada anak ataupun orang dewasa akan
menimbulkan dehidrasi yang membahayakan kehidupan orang tersebut.
Untuk itu manusia selalu berupaya mengadakan air bagi
dirinya dan keperluan hidupnya (mencuci, membarsihkan , mandi dan lain
sebagainya). Sayangnya dalam banyak hal
mengenai air yang digunakan tidak selalu
memenuhi syarat kesehatan. Karena sering ditemui adanya bibit maupun zat-zat
tertentu yang dapat menimbulkan penyakit, dan membahayakan kelangsungan hidup
manusia. Hal ini juga dipengaruhi olah perkembangan zaman yang membuat
penggunaan air meningkat. Contoh di amerika serikat dibutuhkan air sekitar 189
liter per orang, sedangkan di Indonesia mencapai sekitar 100 liter.
Dalam mempelajari tentang air, ada beberapa istilah yang
perl;u untuk dipahami:
1.
Hydrologi
Ialah suatu ilmu yang mempelajari tentang
fenomena air pada tahap yang dilaluinya, yakni menyangkut tersebarnya air dan
adanya air di atmosfir bumi, permukaan bumi, di dalam tanah dan lapisan
batu-batuan.
2.
Siklus hidrologi
Maksud dari siklus hydrologi adalah
pergerakan air yang dialami oleh air yang terdiri dari berbagai peristiwa
yakni:
a.
Penguapan (evaporasi) ialah air yang berada dalam keadangan berkeringat (tras npirasi)
dan dialami oleh makhluk hidup (lazimnya manusia atau hewan).
b.
Pembentukan awan
c.
Peristiwa jatuhnya awan ke bumi
d.
Airan air pada permukaan bumi
3.
Siklus kontak air
Ialah siklus yang lebih kecil lingkaranya
di bandingkan dengan siklus hydrology karena hanya menyangkut pergerakan air
yang ada hubungannya dengan manusiayakni:
a)
Pemekaiannya
b)
Penyediannya
c)
Pembuangan air bekas
d)
Aliran alur air alam
Macam air yang dikaitkan dengan sumbernya dibedakan menjadi
tiga macam yaitu:
1.
Air hujan, embun, maupun salju yakni air yang
didapat dari angkasa, karena proses presipitasi dari awan ,atmosfir yang
mengandung uap air
2.
Air permukaan tanah dapat berupa air yang
tergenang maupun air yang mengalir seperti danau, sungai dan laut
3.
Air dalam tanah yakni air permukaan tanah yang
meresap ke dalam tanah.
Ditinjau dari kesehatan ketiga macam air ini tidaklah selalu
mempunyai syarat kesehatan, dan ketiganya
mempunyai risiko untuk dicemari.
Dan secara umum dapat dikatakan bahwa ditemukan air yang benar-benar murnidi
alam ini. Misalnya air hujan embun yang berasal dari air angkasa, ketika turun
ke bumi dapat menyerap abu, gas maupun materi berbahaya lainnya. Demikian pula
air permukaaan dapat terkontaminasi dengan berbagai macam zat yang berbahaya
untuk kesehatan misalnya air yang mengandung bahan nitrat dan sulfat yang
berpotensi mengandung mineral tertentu.selain itu air juga mengandung
benda-benda yang bersifat koloid, seperti jamur dan kuman-kuman penyakit
lainnya.
Mengingat bahwa pada dasarnya tidak ada air yang seratus
persen murni maka pada saat ini telah
tersusun syarat-syarat air yang di pandang baik dengan syarat antara lain:
1.
Syarat fisik
Air yang sebaiknya digunakan untuk minum
adalah air yang tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau jernih dan dengan
suhu di bawah suhu udara sehingga menimbulkan rasa nyaman.
2.
Syarat bekteriologis
Secara teoritis air minum hendaknya dapat
terhindar dari kemungkinan kontaminasi dengan bakteri, terutama yang bersifat
pathogen , misalnya E- Coli.
3.
Syarat kimia
Air minum yang baik ialah air yang tidak
tercemar scara berlabihan oleh zat-zat kimia maupun mineral, terutama oleh
zat-zat ataupun mineral yang berbahaya bagi kesehatan. Adapun bahan-bahan
ataupun zat kimia dalam air adalah sebagai berikut:
No.
|
Jenis bahan
|
Kadar yang dibenarkan (mg/liter)
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
|
CO2
H2S
NH4
NO3
Flaour (F)
Chlor (Cl)
Arsen (As)
Tembaga (Cu)
Seng (Zn)
Sulfat (SO4)
Mangan (Mn)
Besi (Fe)
Pb
CU
Mg
Cn
Zat organic
Zat yang larut
Ph(keasaman)
kesadahan
|
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
45
1-1,5
250
0,05
1,0
5,0
250
0,05
0,3
0,05
3,0
125
0,01
10
1000
6,5-9,0
5-10 derajat jerman
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar